Darurat Global Cacar Monyet
Selasa, 26 Juli 2022 - 20:51 WIB
ORGANISASIKesehatan Dunia (WHO) pada Sabtu (23/7/2022) memutuskan penyebaran global cacar monyet (monkeypox) sebagai “Kedaruratan Kesehatan Masyarakat yang Menjadi Perhatian Internasional” atau Public Health Emergency of International Concern (PHEIC). Status tersebut hanya satu tingkat di bawah status pandemi yang ditetapkan untuk Covid-19.
Direktur WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menyatakan saat ini ada 16.000 kasus cacar monyet yang tercatat di 75 negara. Wabah cacar monyet, yang dimulai di antara pria gay di Eropa pada Mei, adalah wabah penyakit pertama yang diberi label darurat kesehatan masyarakat oleh WHO sejak Covid-19 pada Januari 2020, dua bulan sebelum Covid-19 dinyatakan sebagai pandemi global oleh WHO.
Merujuk pada penyebaran cacar monyet di negara-negara yang secara tradisional tidak ditemukan, serta risikonya terhadap kesehatan manusia, WHO memutuskan wabah cacar monyet global merupakan keadaan darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional.
Cacar money atau monkeypox mirip dengan cacar manusia, yang diberantas pada 1980, dan endemik di beberapa bagian Afrika barat dan tengah. Gejala awalnya termasuk demam, sakit kepala, nyeri otot, sakit punggung, pembengkakan kelenjar getah bening, kedinginan, dan kelelahan, dan mereka yang menderita mengalami lesi kulit yang khas.
Kasus Eropa pertama terjadi hampir secara eksklusif pada pria gay dan biseksual, dengan pejabat kesehatan mencatat bahwa lesi muncul pada alat kelamin pasien. Meskipun tidak jelas apakah wabah saat ini menyebar hanya melalui kontak seksual, Tedros menyatakan, cacar monyet wabah yang terkonsentrasi di antara pria yang berhubungan seks dengan pria, terutama mereka yang memiliki banyak pasangan seksual.
Direktur WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menyatakan saat ini ada 16.000 kasus cacar monyet yang tercatat di 75 negara. Wabah cacar monyet, yang dimulai di antara pria gay di Eropa pada Mei, adalah wabah penyakit pertama yang diberi label darurat kesehatan masyarakat oleh WHO sejak Covid-19 pada Januari 2020, dua bulan sebelum Covid-19 dinyatakan sebagai pandemi global oleh WHO.
Merujuk pada penyebaran cacar monyet di negara-negara yang secara tradisional tidak ditemukan, serta risikonya terhadap kesehatan manusia, WHO memutuskan wabah cacar monyet global merupakan keadaan darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional.
Cacar money atau monkeypox mirip dengan cacar manusia, yang diberantas pada 1980, dan endemik di beberapa bagian Afrika barat dan tengah. Gejala awalnya termasuk demam, sakit kepala, nyeri otot, sakit punggung, pembengkakan kelenjar getah bening, kedinginan, dan kelelahan, dan mereka yang menderita mengalami lesi kulit yang khas.
Kasus Eropa pertama terjadi hampir secara eksklusif pada pria gay dan biseksual, dengan pejabat kesehatan mencatat bahwa lesi muncul pada alat kelamin pasien. Meskipun tidak jelas apakah wabah saat ini menyebar hanya melalui kontak seksual, Tedros menyatakan, cacar monyet wabah yang terkonsentrasi di antara pria yang berhubungan seks dengan pria, terutama mereka yang memiliki banyak pasangan seksual.