Link Copied
Pesona Mobil Bekas yang Tak Lekang  Waktu

Pesona Mobil Bekas yang Tak Lekang Waktu

By Puguh Hariyanto
Mobil bekas masih memiliki pangsa pasar tersendiri. Banyak pertimbangan konsumen memburu mobil bekas. Baik pertimbangan harga murah maupun suka jenis tertentu.

SUV dan MPV Jadi Mobil Bekas Paling Banyak Diperdagangkan di 2021

SUV dan MPV Jadi Mobil Bekas Paling Banyak Diperdagangkan di 2021


Mobil SUV dan MPV ternyata jadi mobil bekas yang paling banyak dijual di 2021. Hal itu terungkap dalam Review Pasar Mobil Bekas 2021 dan Outlook 2022 yang dilaksanakan OLX Autos , platform layanan online dan offline yang menawarkan inovasi terkini dalam transaksi jual beli mobil bekas.

Dalam reviu itu mobil-mobil jenis SUV seperti Toyota Fortuner, Mitsubishi Pajero Sport, dan Honda CR-V paling banyak dijual oleh pemiliknya ke OLX Autos. Selain itu MPV seperti Toyota Avanza dan yang lain juga merupakan mobil jenis MPV yang juga banyak dijual.

"Sementara itu, untuk merek mobil paling terpopuler dari berbagai jenis antara lain Toyota Avanza, Toyota Innova, Honda Brio, Honda Jazz, dan Honda CR-V," ungkap reviu yang dilaksanakan OLX Autos itu.

CEO OLX Group Indonesia Johnny Widodo mengatakan bahwa ada sejumlah tren konsumen yang terjadi pada 2021 sejalan dengan pemulihan perekonomian dan pasar mobil bekas di dalam negeri. Mulai dari pendapatan dan mobilitas yang lebih tinggi, akses pembiayaan untuk membeli mobil yang lebih mudah, hingga banyaknya masyarakat yang tetap menjadikan kendaraan pribadi sebagai moda transportasi utama.

“Kendati sempat ada penurunan permintaan akibat mewabahnya Covid-19 varian Delta pada tahun lalu, namun pasar bangkit kembali pada kuartal III/2021 hingga saat ini," ujarnya.

Dia memprediksi peningkatan yang terjadi di pengujung tahun 2021 akan berlanjut di tahun ini. Diperkirakan pasar mobil bekas pada tahun ini akan bertumbuh 2-3% didorong oleh pulihnya industri otomotif dan perekonomian dalam negeri serta peningkatan pasokan.

"Kami memperkirakan pasar mobil bekas bisa tumbuh 2%-3% pada tahun ini sejalan dengan pemulihan pasar dan ekonomi secara keseluruhan serta peningkatan pasokan. Namun di sisi lain, kami juga mewaspadai perkembangan Covid-19 varian Omicron yang saat ini sedang mengalami peningkatan di Indonesia yang mungkin saja bisa merubah arah pergerakan pemulihan yang kami prediksi berdasarkan riset kami ini,” jelas Johnny.

Mobil Bekas Paling Irit BBM yang Tidak Bikin Kantong Jebol

Mobil Bekas Paling Irit BBM yang Tidak Bikin Kantong Jebol


Mobil bekas paling irit BBM sudah selayaknya jadi daftar mobil incaran Anda. Pasalnya saat ini harga bahan bakar semakin mahal. Ambil contoh saja saat ini harga bahan bakar yang dijual di Pertamina. Bahan bakar Pertalite dengan RON 90 saat ini dijual di harga Rp7.650 per liter.

Sementara bahan bakar yang kualitas RON lebih besar seperti Pertamax (RON 92) dijual di harga Rp9.000 per liter dan Rp12.000 untuk Pertamax Turbo (RON 95). Di luar Pertamina, harga bahan bakar justru semakin mahal. Untuk bahan bakar dengan RON 92 saja harganya sudah hampir setara harga Pertamax Turbo. Contohnya bahan bakar Super dengan RON 92 yang dijual Shell Indonesia.

Harga bahan bakar yang kualitasnya setara Pertamax itu dijual Rp12.040. Jadi memang harga bahan bakar saat ini memang sangat mahal. Otomatis mobil yang irit Bahan Bakar Minyak (BBM) memang perlu jadi incaran.

Tentu akan jadi lebih menarik lagi jika mobil itu adalah mobil bekas yang harganya jauh lebih kompetitif dibandingkan mobil baru. Hal itu membuat kantong Anda tidak terkuras dengan cepat.

Namun, ada satu hal yang perlu Anda ketahui mengenai performa mesin mobil bekas . Tentunya mobil bekas memiliki performa yang tidak akan sama dengan mobil baru walaupun mereknya sama.

Jadi sebelum memutuskan membeli mobil bekas paling irit BBM yang Anda inginka, teliti dulu kondisi mesinnya. Setelah itu, baru cermati daftar mobil bekas paling irit BBM yang ada di bawah ini: Pada saat pengetesan keenam mobil ini dalam kondisi baru, pengetesan dilakukan di rute tol.

1. Honda Brio Satya 1.2 EMT
Tahun 2013-2015
1.198 cc, 4 silinder, 88 dk
Rp120-130 juta
20,1 kilometer per liter

2. Suzuki Celerio CVT
Tahun 2015
998 cc, 3 silinder, 68 dk
Rp140 jutaan
21,1 kilometer per liter

3. Volkswagen Polo 1.2 TSI
Tahun 2013
1.197 cc, 4 silinder turbo, 105 dk
Rp160-170 juta
21,1 kilometer per liter

4. BMW 520D
Tahun 2012-2014
1.195 cc, 4 silinder turbodiesel, 184 dk
Rp480-580 juta
21,3 kilometer per liter

5. Suzuki Karimun Wagon R GX MT
Tahun 2013-2015
998 cc, 3 silinder, 68 dk
Rp125-140 juta
21,4 kilometer per liter

6. Renault Duster 4x2
Tahun 2013-2014
1.461 cc, 4 silinder turbodiesel, 85 dk
Rp170-180 juta
24,5 km per liter

8 Tips Menawar Mobil Bekas Agar Dapat Harga Bersaing

8 Tips Menawar Mobil Bekas Agar Dapat Harga Bersaing


Mobil bekas memang menjadi pilihan bagi yang ingin memiliki kendaraan. Selain harganya yang relatif lebih murah, mobil bekas masih bisa dilakukan penawaran menurunkan harga.

Cara menawar mobil bekas merupakan satu hal yang perlu diperhatikan agar dapat harga termurah. Biasanya, mobil yang dijual dalam keadaan bekas pasti memiliki beberapa kelemahan.

Tidak ada jumlah tertentu yang dapat menjadi patokan negosiasikan untuk mobil bekas. Setiap kendaraan bekas berbeda dan harga akan bisa dipengaruhi banyak faktor. Dilansir dari laman Auto2000, Kamis (29/7/2021), ada beberapa tips dan cara menawar mobil yang bisa kamu coba saat berhadapan dengan penjual.

1. Lakukan riset
Penting sekali untuk mendapatkan mobil yang bagus dengan harga yang wajar. Langkah pertama untuk melakukannya adalah memahami berapa nilainya. Mulailah dengan mengetahui harga dari kendaraan sejenis dijual di daerah kamu tinggal. Sehingga nantinya dapat membuat keputusan yang tepat tentang kendaraan yang diminati.

2. Pertimbangkan faktor lain
Ada beberapa hal lain yang dapat mempengaruhi harga jual mobil seperti warna, keausan pada interior, jumlah pemilik sebelumnya, perpanjangan garansi, dan berbagai macam hal lainnya. Gunakan ini sebagai faktor sebagai peluang untuk menegosiasikan harga mobil bekas.

3. Bawa mobil untuk pemeriksaan sebelum pembelian
Temukan mekanik berlisensi dan profesional untuk memeriksa kendaraan secara mendetail. Sehingga kamu bisa menegosiasikan harga dengan lebih tepat.

4. Ingat pajak penjualan
Jika hendak membeli kendaraan secara pribadi, ingatlah bahwa ketika mendaftarkan kendaraan tersebut, kamu harus membayar pajak penjualan atas harga yang dibayarkan untuk kendaraan tersebut.

5. Ketahui harga maksimal
Sebelum memulai proses negosiasi, tentukan berapa harga tertinggi yang siap dibayarkan untuk kendaraan tersebut.

6. Hargai penjual
Jangan memberikan penawaran yang jauh di bawah harga yang diminta penjual. Hal ini akan terkesan seperti menghina mereka. Bisa saja mereka tidak ingin melanjutkan negosiasi lebih jauh.

7. Jangan terburu-buru mengambil keputusan
Jika penjual membuat penawaran balasan dan masih ingin memikirkannya, maka lakukanlah. Beritahu penjual bahwa tidak ingin buru-buru mengambil keputusan. Tapi kamu harus siap jika penjual memiliki pembeli potensial lain, sebab bisa saja kehilangan mobil yang diinginkan.

8. Jangan ragu dan bersiaplah untuk pergi
Ada banyak pilihan di luar sana ketika datang untuk membeli mobil bekas. Jangan terlalu terikat dengan kendaraan yang pertama kali dilihat. Apalagi jika tidak ada kesepakatan yang bisa dicapai. Setiap kali memasuki situasi negosiasi, maka bersiaplah untuk pergi jika tidak ada kesepakatan yang tercapai.
(poe)