Aksi 7 Bintang Muda Benua Eropa yang Menyihir Euro 2024

Ada 7 bintang muda yang bersinar di panggung Euro 2024. Dari Lamine Yamal dari Spanyol hingga Kobbie Mainoo asal Inggris mencuri perhatian di Euro 2024.

Euro 2024 tak hanya dijadikan sebagai panggung penobatan pemain top dunia saja. Di turnamen empat tahunan ini biasa juga memunculkan bintang-bintang muda. Bintang-bintang muda ini seakan menjadikan turnamen empat tahunan tersebut sebagai panggung untuk membuktikan diri. Kebanyakan dari mereka mampu menghipnotis penggemar.

Bukan hanya dari kepiawaiannya dalam mengolah si kulit bundar saja. Tapi data mereka juga cukup mengesankan dan tak aneh jika setelah Euro 2024 selesai, nilainya bakal meroket. Kira-kira siapa saja bintang muda yang bersinar di Euro 2024? Berikut Bintang Muda yang Bersinar di Euro 2024

1. Lamine Yamal (Spanyol)
Lamine Yamal menjadi pemain termuda di Euro 2024 (16 tahun, 338 hari) ketika melakukan debutnya saat Spanyol menang 3-0 atas Kroasia. Pemain sayap Barcelona itu juga menjadi pemain termuda yang memberikan assist di Euro pada pertandingan itu dan tampil mengesankan saat melawan Italia, sebelum memulai dari bangku cadangan versus Albania saat Spanyol meraih tiga kemenangan dari tiga pertandingan pada babak penyisihan grup.

2. Arda Guler (Turki)
Perjalanan Arda Guler di Euro 2024 baru saja terhenti usai Turki dikalahkan Belanda dengan skor 1-2. Kendati harus pulang lebih cepat, namun pemain berusia 19 tahun itu banyak menghadirkan cerita di turnamen sepak bola empat tahunan ini.
Salah satu yang paling menonjol adalah gol yang dicetak Guler jarak jauh. Dia tercatat sebagai pemain termuda (19 tahun, 114 hari) yang mencetak gol pada debut Euro sekaligus memecahkan rekor Cristiano Ronaldo.

3. Jude Bellingham (Inggris)
Meski baru berusia 20 tahun, gelandang Inggris Jude Bellingham bisa dibilang sudah menjadi komponen sentral The Three Lions sejak menjadi bintang di Piala Dunia 2022. Bersama Harry Kane dan Phil Foden, bintang muda Real Madrid berperan penting bagi nasib Inggris di Euro 2024.

4. Florian Wirtz (Jerman)
Wirtz adalah gelandang serang yang tampil memukau bersama Jerman. Pemain berusia 21 tahun itu dikenal sebagai pemain yang cukup kreatif dalam menerobos pertahanan lawan maupun mengirimkan umpan akurat ke rekan setimnya.
Kecerdikannya itu membuat Wirtz mencetak dua gol di Euro 2024. Tapi dia gagal menambah perbendaharaan golnya setelah Jerman tersingkir di perempat final.

5. Kobbie Mainoo (Inggris)
Kobbie Mainoo dikenal sebagai gelandang dengan kemampuan box-to-box yang luar biasa. Pemain Manchester United itu merupakan pemain yang tak mengenal lelah. Mainoo bisa menjadi jangkar masa depan lini tengah Inggris. Meskipun kurang mendapatkan kepercayaan untuk menjadi starter di Euro 2024, namun kehadirannya bisa memberikan dampak yang signifikan untuk The Three Lions.


6. Francisco Conceicao (Portugal)
Francisco Conceicao adalah penyelamat Portugal melawan Republik Ceko. Pemain sayap itu dimasukkan pada awal waktu tambahan ketika Cristiano Ronaldo dan dkk bermain imbang 1-1. Pemain berusia 21 tahun itu membayar lunas kepercayaan Roberto Martinez dengan mencetak gol saat memperdaya kiper Jindrich Stanek. Debutnya itu berhasil menarik perhatian penggemar.

7. Pedri (Spanyol)
Bintang muda terakhir yang bersinar di Euro 2024 adalah Pedri. Dia adalah salah satu jenderal lapangan tengah sekaligus pemain termuda yang membela Tim Matador di turnamen sepak bola empat tahunan ini. Visinya dan kreativitasnya di lini tengah membuat Spanyol belum terkalahkan dalam lima pertandingan terakhirnya di Euro 2024. Apakah Spanyol mampu melampaui Jerman tahun ini untuk menjadi negara tersukses di Euro 2024, akan sangat bergantung pada penampilan pemain Barcelona tersebut.

Sinar Kebintangan 5 Pemain Muda Ini Meredup di Fase Grup

Tidak semua bintang muda yang bersinar kebintangannya di Euro 2024. Nama seperti Rasmus Hojlund dari Denmark yang digadang-gadang akan meledak performanya malah gagal bersinar.

Setidaknya ada lima pemain muda Eropa yang gagal memamerkan pesona kebintangannya di Euro 2024. Semuanya gagal mengantarkan negaranya lolos fase grup Euro 2024.

Rasmus Hojlund
Datang sebagai pemain termuda di tim Denmark, penyerang Manchester United itu memimpin skuad striker Dernmark. Ternyata, ekspektasi terhadap Rasmus Hojlund meleset. Di lapangan, Hojlund gagal mencetak satu pun gol untuk Denmark di Euro 2024. Tim Dinamit Denmark harus tersingkir di babak 16 besar setelah disingkirkan Jerman.

Martin Baturina
Martin Baturina tidak mampu meloloskan Kroasia melewati fase grup B Euro 2024. Awalnya, Baturina dipilih pelatih Zlatko Dalic tampil di Euro 2024 karena bersinar membela klubnya, Dinamo Zagreb.
Di panggung Euro 2024, Baturina kehilangan magis kebintangannya. Pemain berusia 21 tahun gagal masuk tim inti Kroasia. Sinar Baturina pun meredup seiring kegagalan Kroasia menembus babak 16 besar Euro 2024.

Benjamin Sesko
Nama Benjamin Sesko digembar-gemborkan sebagai calon striker berbahaya setelah bersinar bersama klubnya, Red Bull Salzburg dan RB Leipzig. Sesko terpilih masuk skuad Slovenia di Euro 2024. Entah apa yang terjadi di Euro 2024. Pemain berusia 21 tahun ini gagal mencetak gol di Euro 2024. Slovenia harus angkat koper setelah dikalahkan Portugal di babak 16 besar.

Lazar Samardzic
Pelatih Dragan Stojkovic membawa Lazar Samardzic sebagai salah satu pemain termuda di tim Serbia. Pemain 22 tahun ini cemerlang saat berkostum Udinese Calcio. Dia sekali masuk starting line-up Serbia saat melawan Denmark. Serbia benar-benar hancur di Euro 2024 dengan hanya menduduki dasar klasemen Grup C.

Kacper Urbanski
Sosok Kacper Urbanski yang masih berusia 19 tahun mencuri perhatian bersama Bologna. Timnas Polandia kemudian tertarik memakai jasanya di Euro 2024. Sayang, Urbanski membuang kesempatan saat masuk starting line-up Polandia ketika bersua Belanda dan Prancis. Polandia gagal di fase grup setelah terbenam di dasar klasemen Grup A.

5 Pemain yang Harganya Bisa Tembus Rp1 Triliun usai Euro 2024

Euro 2024 menjadi panggung besar bagi aktor lapangan hijau untuk menunjukkan kemampuannya. Tidak hanya sekadar membawa nama negara, berlaga di turnamen empat tahunan ini bisa menjadi ajang para pemain memasarkan diri ke sejumlah klub elite.

Sejumlah nama pemain berpengalaman, hingga nama-nama baru diperkirakan tengah menjadi incaran klub elite Eropa. Nilai jual pemain macam Nico Williams (Spanyol), hingga Nicolas Seiwald (Austri) diperkirakan akan meroket pada bursa transfer musim panas 2024/2025. Berikut, 5 pemain yang harganya bakal meroket pasca Euro 2024 dilansir dari Goal.com:

1. Nico Williams (Spanyol)
Harga Nico Williams meroket sejak Euro 2024 dimulai, ketika pemain muda Athletic Bilbao ini menunjukkan kemampuannya di panggung terbesar sepak bola Eropa. Ia menjadi salah satu senjata utama Spanyol, bersama Lamine Yamal di sisi kanan. Williams beberapa bulan terakhir tengah dikaitkan dengan Barcelona dan Chelsea. Meski ia dikabarkan bisa bertahan di Bilbao, klausul pelepasan pemain 21 tahun ini yang hanya 60 juta Euro atau setara Rp1,06 triliun dinilai terlalu murah.

2. Xavi Simons (Belanda)
Xavi Simons sepertinya selalu siap untuk membuat transfer besar musim panas ini terlepas dari penampilannya di Piala Eropa 2024. Penggawa berusia 21 tahun tersebut datang ke panggung Euro 2024 setelah menjalani musim luar biasa sebagai pemain pinjaman bersama RB Leipzig dengan mencetak 10 gol dan 15 assist.

Pada musim panas ini, Simons dikabarkan tidak ada niatan untuk kembali ke klub asalnya, Paris Saint-Germaint. Bayern Munich dikabarkan tengah berupaya membawa jebolan akademi La Masia itu kembali ke Bundesliga, dengan Leipzig yang belum putus asa untuk mempertahankannya. Manchester United dan Arsenal juga tengah dikaitkan dengan Simons, meskipun harga 85 juta Poundsterling (setara Rp1,77 triliun) yang diminta PSG dianggap terlalu mahal.

3. Nicolas Seiwald (Austria)
Austria mengguncang panggung Euro 2024 dengan penampilan memukau saat berhasil melaju ke fase knockout. Meski tim besutan Ralf Rangnick harus menyerah 1 - 2 dari Turki di partai 16 besar. Namun ada satu nama yang muncul ke permukaan. Gelandang RB Leipzig, Nicolas Seiwald mampu tampil luar biasa dalam mengawal lini tengah Austria. Kemampuannya dalam mengantisipasi pergerakan pemain lawan, membuat ia mencatatkan 13 tekel bersih selama babak penyisihan grup.

Meski pemain berusia 23 tahun tersebut saat ini belum dikaitkan dengan sejumlah klub, bukan tidak mungkin para pencinta sepak bola bakal melihat namanya di kolom gosip bursa transfer dalam beberapa waktu ke depan.

4. Fabian Ruiz (Spanyol)
Fabian Ruiz menjadi salah satu perwujudan dari sebuah turnamen besar. Gagal tampil memukau bersama PSG, Ruiz justru mampu menemukan jati dirinya yang dulu saat berseragam tim nasional. Pemain 28 tahun ini muncul sebagai bintang yang tidak terduga pada penampilan mengesankan Spanyol di Euro 2024 dengan mencetak dua gol dan dua assist.

PSG tampaknya siap melego Ruiz daripada mempertahankannya, dan mereka tidak akan kekurangan peminat setelah penampilan sang pemain di Piala Eropa 2024. Tottenham dikabarkan tertarik akan jasanya, tetapi Ruiz bisa mudik ke Spanyol untuk kembali ke Real Betis atau bergabung dengan Atletico Madrid.

5. Dani Olmo (Spanyol)
Selalu dikaitkan dengan Barcelona dan Machester City, Dani Olmo akhirnya mampu membuat klub papan atas milirik dirinya setelah penampilan gemilang bersama Spanyol di Euro 2024. Meski baru satu kali bermain sebagai starter dalam empat pertandingannya, Olmo berhasil tampil gemilang dengan membukukan dua dol dan dua assist bagi La Furia Roja.

Pemain 26 tahun tersebut baru-baru ini menegaskan bahagia di RB Leipzig, namun ketertarikan Barcelona dan Man City tidak kunjung hilang. Kedua raksasa Eropa itu bahkan tampak siap menggelontorkan dana senilai 60 juta Euro Rp1,06 triliun pada musim panas ini. Sementara itu, PSG dan Bayern Munich juga disebut-sebut berminat memboyong Olmo.