Nisfu Syaban, Malam Keajaiban Diijabahnya Segala Doa
Nisfu Syaban, Malam Keajaiban Diijabahnya Segala Doa
Andryanto Wisnuwidodo
Sabtu, 24 Februari 2024, 18:20 WIB

Malam Nisfu Syaban disebut Lailatul Baro'ah yang artinya malam pengampunan dosa, malam dikabulkannya doa dan malam pembebasan.

Keutamaan Menghidupkan Malam Nisfu Syaban yang Dahsyat

Keutamaan Menghidupkan Malam Nisfu Syaban yang Dahsyat

Keutamaan menghidupkan malam Nisfu Syaban bertabur pahala dan ampunan dari Allah Ta'ala. Malam Nisfu Syaban disebut Lailatul Baro'ah yang artinya malam pengampunan dosa, malam dikabulkannya doa dan malam pembebasan.

Para ulama terdahulu selalu menghidupkan malam tersebut dengan salat malam, memperbanyak zikir dan membaca Surat Yasin. Dai lulusan LIPIA dan IIQ Jakarta Ustaz Muhammad Ajib Lc dalam satu kajiannya menyebutkan dua keutamaan (fadhilah) malam Nisfu Syaban.

Jadwal malam Nisfu Syaban 1445 Hijriyah (malam 15 Syaban) tahun ini jatuh pada Sabtu malam, 24 Februari 2024 (malam Minggu). Jadwal ini berdasarkan kalender Hijriyah yang dikeluarkan Kementerian Agama (Kemenag) RI.

Keutamaan Malam Nisfu Syaban Ustaz Muhammad Ajib menjelaskan dua keutamaan (fadhilah) menghidupkan malam Nisfu Syaban, yaitu:

1. Dosa-dosanya diampuni oleh Allah Ta'ala kecuali orang musyrik dan orang yang bermusuhan.
2. Doanya mustajab, hajatnya dikabulkan oleh Allah Ta'ala.

Kedua fadhillah ini berdasarkan riwayat di bawah ini. Imam Ibnu Majah rahimahullah (wafat 273 H) meriwayatkan sebuah hadits shahih/hasan:

عَنْ أَبِي مُوسَى الْأَشْعَرِيِّ، عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: "إِنَّ اللَّهَ لَيَطَّلِعُ فِي لَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ، فَيَغْفِرُ لِجَمِيعِ خَلْقِهِ إِلَّا لِمُشْرِكٍ أَوْ مُشَاحِنٍ». حديث حسن رواه ابن ماجه (2/ 400)


Artinya: Dari Abu Musa al-Asy'ary radhiyallahu Anhu, dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya Allah menampakkan kasih sayang-Nya pada malam Nisfu Sya'ban kepada seluruh makhluk-Nya dan mengampuni seluruh makhluk-Nya kecuali orang musyrik dan orang yang bermusuhan." (HR Ibnu Majah)

Imam an-Nawawi rahimahullah (wafat 676 H), ulama besar Mazhab Syafi'i menukil perkataan dari Imam Syafi'i rahimahullah (wafat 204 H).

قال الشافعي في الأم وبلغنا أنه كان يقال إن الدعاء يستجاب في خمس ليال في ليلة الجمعة وليلة الأضحى وليلة الفطر وأول ليلة في رجب وليلة النصف من شعبان. المجموع شرح المهذب (5/ 42)


Artinya: "Imam Syafi'i mengatakan dalam Kitab al-Umm: Telah sampai kepada kami bahwa doa itu mustajab pada 5 malam. malam Jumat, malam Idhul Adha, malam Idhul Fitri, malam pertama bulan Rajab dan malam Nisfu Sya'ban." (Al-Majmu' jilid 5 Hal 42)

Amalan Malam Nisfu Syaban Beberapa amalan yang dianjurkan para ulama pada malam Nisfu Syaban yaitu:
1. Memperbanyak ibadah sholat sunnah seperti salat Tahajud dan Witir.
2. Perbanyak membaca Al-Qur'an atau Surat Yasin 3 kali.
3. Memperbanyak doa kebaikan apa saja untuk keluarga, anak dan cucu.
4. Memperbanyak zikir apa saja terutama shalawat dan Istighfar.

Amalan di atas sesuai perintah dari Nabi shollallahu 'alaihi wasallam yaitu perintah mendirikan ibadah:

باب ما جاء في ليلة النصف من شعبان عن علي بن أبي طالب رضي الله عنه قال: قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: إذا كانت ليلة النصف من شعبان، فقوموا ليلها، وصوموا نهارها. رواه ابن ماجه والبيهقي.


Artinya: "Dari Ali bin Abi Thalib radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah sholallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Jika datang malam Nisfu Syaban maka dirikanlah ibadah pada malam tersebut dan berpuasalah pada siangnya." (HR Ibnu Majah dan Al-Baihaqi)

Niat Ketika Membaca Surat Yasin:
1. Diniatkan untuk Panjang Umur dan Taat kepada Allah.
Lafaz niatnya: "Al-Faatihah wa Yasin Binniyati Thulil 'Umuri Fii Tho'atillahi wa Husnil-Khotimati 'Indal Maut"
2. Diniatkan Agar Dijauhkan dari Bala.
Lafaz niatnya: "Al-Faatihah wa Yasin Binniyati Dafa' Al-Balaa-a wal Wabaa wal-Fitani Ma Zhoharo Minha wa Maa Bathon wa Suu-il Khatimati 'indal Maut wa 'Adzabil Qobri."
3. Diniatkan untuk Kelapangan Rezeki.
Lafaz niatnya: "Al-Faatihah wa Yasin Binniyatil Istighnaa 'anin-Naasi wa tayassair Rizqi Halaalan Katsiron Thoyyiban Mubarokan Fid-Dunya wal Akhirah."

Doa Nisfu Syaban dan Terjemahan Lengkap

Doa Nisfu Syaban dan Terjemahan Lengkap

Doa Nisfu Syaban ini biasanya diamalkan umat muslim pada saat malam Nisfu Syaban (pertengahan bulan Syaban). Malam tersebut diyakini bahwa semua doa akan diijabah dan dikabulkan Allah Subhanahu wa Ta'ala. Berikut Doa Nisfu Syaban yang sering dan populer dibaca kaum muslim, lengkap dengan hurup arab, latin dan terjemahannya.

اَللَّهُمَّ يَا ذَا الْمَنِّ وَ لا يَمُنُّ عَلَيْكَ يَا ذَا اْلجَلاَلِ وَ اْلاِكْرَامِ ياَ ذَا الطَّوْلِ وَ اْلاِنْعَامِ لاَ اِلهَ اِلاَّ اَنْتَ ظَهْرَ اللاَّجِيْنَ وَجَارَ الْمُسْتَجِيْرِيْنَ وَ اَمَانَ اْلخَائِفِيْنَ . اَللَّهُمَّ اِنْ كُنْتَ كَتَبْتَنِى عِنْدَكَ فِيْ اُمِّ اْلكِتَابِ شَقِيًّا اَوْ مَحْرُوْمًا اَوْ مَطْرُوْدًا اَوْ مُقْتَرًّا عَلَىَّ فِى الرِّزْقِ فَامْحُ اللَّهُمَّ بِفَضْلِكَ فِيْ اُمِّ اْلكِتَابِ شَقَاوَتِي وَ حِرْمَانِي وَ طَرْدِي وَ اِقْتَارَ رِزْقِي وَ اَثْبِتْنِىْ عِنْدَكَ فِي اُمِّ اْلكِتَابِ سَعِيْدًا مَرْزُوْقًا مُوَفَّقًا لِلْخَيْرَاتِ فَإِنَّكَ قُلْتَ وَ قَوْلُكَ اْلحَقُّ فِى كِتَابِكَ الْمُنْزَلِ عَلَى نَبِيِّكَ الْمُرْسَلِ يَمْحُو اللهُ مَا يَشَاءُ وَ يُثْبِتُ وَ عِنْدَهُ اُمُّ اْلكِتَابِ. اِلهِيْ بِالتَّجَلِّى اْلاَعْظَمِ فِي لَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَهْرِ شَعْبَانَ الْمُكَرَّمِ الَّتِيْ يُفْرَقُ فِيْهَا كُلُّ اَمْرٍ حَكِيْمٍ وَ يُبْرَمُ اِصْرِفْ عَنِّيْ مِنَ اْلبَلاَءِ مَا اَعْلَمُ وَ مَا لا اَعْلَمُ وَاَنْتَ عَلاَّمُ اْلغُيُوْبِ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَ صَحْبِهِ وَ سَلَّمَ . اَمِيْنَ


"Allahumma ya dzal manni wa la yumannu ‘alaik, ya dzal jalali wal ikram, ya dzat thawli wal in‘am, la ilaha illa anta zhahral lajin wa jaral mustajirin wa ma’manal kha’ifin. Allahumma in kunta katabtani ‘indaka fi ummil kitabi syaqiyyan aw mahruman aw muqtarran ‘alayya fir rizqi, famhullahumma fi ummil kitabi syaqawati wa hirmani waqtitara rizqi, waktubni ‘indaka sa‘idan marzuqan muwaffaqan lil khairat. Fa innaka qulta wa qawlukal haqqu fi kitabikal munzal ‘ala lisani nabiyyikal mursal, “yamhullahu ma yasya’u wa yutsbitu, wa ‘indahu ummul kitab” wa shallallahu ‘ala sayyidina muhammad wa ala alihi wa shahbihi wa sallama, walhamdu lillahi rabbil ‘alamin."

Artinya: "Wahai Tuhanku yang maha pemberi, engkau tidak diberi. Wahai Tuhan pemilik kebesaran dan kemuliaan. Wahai Tuhan pemberi segala kekayaan dan segala nikmat. Tiada tuhan selain Engkau, kekuatan orang-orang yang meminta pertolongan, lindungan orang-orang yang mencari perlindungan, dan tempat aman orang-orang yang takut. Tuhanku, jika Kau mencatat di sisi-Mu pada Lauh Mahfuzh sebagai orang celaka, sial, atau orang yang sempit rezeki, maka hapuskanlah di Lauh Mahfuzh kecelakaan, kesialan, dan kesempitan rezekiku. Catatlah aku di sisi-Mu sebagai orang yang mujur, murah rezeki, dan taufiq untuk berbuat kebaikan karena Engkau telah berkata–sementara perkataan-Mu adalah benar–di kitabmu yang diturunkan melalui ucapan Rasul utusan-Mu, 'Allah menghapus dan menetapkan apa yang Ia kehendaki. Di sisi-Nya Lauhul Mahfuzh.' Semoga Allah memberikan shalawat kepada Sayyidina Muhammad SAW dan keluarga beserta para sahabatnya. Segala puji bagi Allah SWT. ''

Doa Nisfu Syaban yang pendek:

اللَّهُمَّ يَا ذَا الْمَنِّ وَلَا يُمَنُّ ﻋَﻠَﻴْﻚَ يَا ذَا الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ يَا ذَا الطَّوْلِ وَالْإِنْعَامِ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ ظَهْرَ اللاَّجِيْنَ وَجَارَ الْمُسْتَجِيْرِيْنَ وَمَأْمَنَ الْخَائِفِيْنَ


Allahumma Yaa Dzal manni wala yumannu 'alaika yaa dzal jalaali wal ikraam yaa dzal thauli wal an'aami laa ilaaha illaa anta dhahra lajiina wa jaarol mustajiiriina wama manal khaaifiin.

Artinya: "Ya Allah Tuhanku pemilik nikmat, tiada ada yang bisa memberi nikmat atasMU. Ya Allah pemilik kebesaran dan kemuliaan. Ya Allah Tuhanku pemilik kekayaan dan pemberi nikmat. Tidak ada yang patut disembah hanya Engkau. Engkaulah tempat bersandar. Engkaulah tempat berlindung dan pada Engkau pula tempat yang aman bagi orang-orang yang ketakutan."

Malam Nisfu Syaban Memiliki Keistimewaan Satu Bulan Penuh

Malam Nisfu Syaban Memiliki Keistimewaan Satu Bulan Penuh

Jangan lewatkan malam Nisfu Syaban yang insya Allah jatuh Sabtu malam (24/2/2024). Bagi umat muslim di Indonesia biasanya mengisi malam itu dengan sholat berjamaah, membaca Surat Yasin, berdoa bersama dan menghidupkan qiyamul lail.
]
Untuk diketahui, Nisfu Syaban adalah pertengahan bulan Syaban yang diperingati setiap malam tanggal 15 Syaban dari kalender Islam. Hari itu juga dikenal sebagai Laylatul Bara'ah atau Laylatun Nisfe min Sha'ban di dunia Arab, dan sebagai Shab-e-barat di Afghanistan, Bangladesh, Pakistan, Iran dan India.

Nama-nama ini diterjemahkan menjadi malam pengampunan dosa, malam berdoa dan malam pembebasan. Melansir dari islamkita, Syaban bulan yang mulia lantaran semua amalan dinaikkan ke langit. Artinya, Syaban memiliki keistimewaan selama satu bulan penuh.
(aww)