Shin Tae-yong, Habis Manis Sepah Dibuang dari Timnas Indonesia
Senin, 27 Januari 2025 - 12:32 WIB
28 Desember 2019, Shin Tae-yong diumumkan ke publik sebagai pelatih Timnas Indonesia menggantikan Simon McMenemy. Setelah lima tahun melatih Timnas Indonesia, tepatnya, 6 Januari 2024, PSSI memecat Shin Tae-yong secara resmi meskipun pada Juni 2024 kontraknya diperbarui hingga 2027.
Drama pemecatan Shin Tae-yong di tengah perjalanan meskipun terbukti memberikan segudang prestasi bersejarah bagi Indonesia, menggegerkan publik sepak bola Nasional. Publik bola Tanah Air heboh dengan proses pemecatan Shin Tae-yong yang terkesan mendadak tanpa pemberitahuan sebelumnya.
Baca Juga: Pesan Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia: Jangan Runtuh, Saya Bangun selama 5 Tahun!
Pengamat sepak bola Haris Pardede mengkritisi cara PSSI dalam memutus kontrak Shin Tae-yong di tengah jalan ketika Timnas Indonesia berpeluang lolos langsung ke Piala Dunia 2026. Pundit yang dikenal sebagai Bung Harpa ini menyayangkan keputusan PSSI memecat Shin Tae-yong yang memberikan banyak prestasi bersejarah untuk Timnas Indonesia selama 5 tahun.
''Pecat memecat pelatih itu memang hak PSSI, hak federasi. Dia kan dibayar.. ya, tapi banyak di Indonesia yang dibayar tapi tidak memberikan hasil.Pergantian pelatih hak federasi kita gak punya hak tapi hanya bisa ngedumel. Memperlakukan seseorang yang sudah berjasa bagi negara lu ini jadi permasalahan,''kata Haris Pardede dalam podcast di youtube jebreeet media.
Drama pemecatan Shin Tae-yong di tengah perjalanan meskipun terbukti memberikan segudang prestasi bersejarah bagi Indonesia, menggegerkan publik sepak bola Nasional. Publik bola Tanah Air heboh dengan proses pemecatan Shin Tae-yong yang terkesan mendadak tanpa pemberitahuan sebelumnya.
Baca Juga: Pesan Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia: Jangan Runtuh, Saya Bangun selama 5 Tahun!
Pengamat sepak bola Haris Pardede mengkritisi cara PSSI dalam memutus kontrak Shin Tae-yong di tengah jalan ketika Timnas Indonesia berpeluang lolos langsung ke Piala Dunia 2026. Pundit yang dikenal sebagai Bung Harpa ini menyayangkan keputusan PSSI memecat Shin Tae-yong yang memberikan banyak prestasi bersejarah untuk Timnas Indonesia selama 5 tahun.
''Pecat memecat pelatih itu memang hak PSSI, hak federasi. Dia kan dibayar.. ya, tapi banyak di Indonesia yang dibayar tapi tidak memberikan hasil.Pergantian pelatih hak federasi kita gak punya hak tapi hanya bisa ngedumel. Memperlakukan seseorang yang sudah berjasa bagi negara lu ini jadi permasalahan,''kata Haris Pardede dalam podcast di youtube jebreeet media.